Kegiatan Projek P5 Kelas VII SMP IT Al-Kautsar: Kreativitas dalam Membangun Kesadaran Anti Perundungan melalui Pembuatan Poster

SMP IT Al-Kautsar telah melaksanakan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) kelas VII tahun ajaran 2024/2025 dengan tema “Bangunlah Jiwa dan Raga“. Salah satu fokus utama dari projek ini adalah Gerakan Anti Perundungan.

Peserta didik dibagi ke dalam kelompok untuk membuat poster dengan tema Anti Perundungan. Poster yang dibuat ini nantinya akan digunakan dalam kegiatan orasi dan kampanye anti perundungan yang akan dilaksanakan pekan depannya.

Adapun Proyek ini bertujuan untuk:

  1. Meningkatkan pemahaman peserta didik tentang dampak perundungan.
  2. Mendorong peserta didik untuk berpartisipasi aktif dalam gerakan anti perundungan.
  3. Mengembangkan keterampilan seni dan komunikasi peserta didik melalui pembuatan poster.

Adapun rincian kegiatan projek pembuatan poster gerakan anti perundungan ini yaitu sebagai berikut:

Pembekalan Materi
Sebelum memulai, guru fasilitator memberikan pembekalan mengenai apa itu perundungan, jenis-jenisnya, contoh dan dampaknya. Peserta didik diajak berdiskusi tentang pengalaman mereka dan bagaimana cara mencegah perundungan.

Brainstorming Ide
peserta didik dibagi ke dalam kelompok kecil untuk brainstorming ide poster. Mereka berdiskusi tentang pesan yang ingin disampaikan, elemen visual yang akan digunakan, dan target audiens dari poster tersebut.

Pembuatan Poster
Peserta didik mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan diantaranya kertas karton putih, alat tulis berupa pena, spidol dan pensil serta pewarna seperti crayon, pensil warna. Selanjutnya peserta didik mulai menggambar dan menulis pesan anti perundungan. Kreativitas mereka diuji saat memilih warna dan gambar yang menarik perhatian.

Di dalam ruang kelas, terlihat semangat peserta didik yang tinggi saat mereka berkumpul bersama kelompok masing-masing. Dengan penuh antusias, mereka mulai menggambar dan mewarnai poster, menciptakan elemen visual yang menarik.

Kami ingin membuat poster yang dapat menyampaikan pesan mendalam tentang pentingnya menghentikan perundungan,” ujar salah satu peserta didik.

Raut wajah mereka menunjukkan kreativitas yang melimpah, dengan kombinasi warna cerah dan desain yang unik, poster tersebut menggugah perhatian siapapun yang melihatnya.

Proses pembuatan poster ini tidak hanya melibatkan kreativitas, tetapi juga kerja sama yang solid antar anggota kelompok. Setiap siswa memiliki peran masing-masing, ada yang bertanggung jawab menggambar, mewarnai dan ada pula yang fokus pada pemilihan kata-kata yang tepat.

Mereka bekerja dengan semangat gotong royong, menciptakan karya yang tidak hanya menarik secara visual tetapi juga mengandung pesan yang kuat.

Ibu Rolli Delfera, S.Pd., salah satu guru fasilitator P5 kelas VII dalam projek ini menyampaikan, “Saya sangat bangga melihat antusiasme dan kreativitas peserta didik. Kegiatan ini bukan hanya tentang membuat poster, tetapi juga tentang membangun kesadaran dan kepedulian terhadap perundungan di lingkungan belajar peserta didik. Ini adalah langkah awal yang penting dalam menciptakan sekolah yang aman dan nyaman bagi peserta didik.”

Presentasi dan Diskusi
Setelah selesai, setiap kelompok mempresentasikan poster mereka di depan kelas. Peserta didik lain diberi kesempatan untuk memberikan masukan dan diskusi tentang pesan yang disampaikan.

Berikut ini beberapa hasil karya poster yang telah dibuat oleh peserta didik bersama kelompoknya:

Kegiatan P5 di SMP IT Al-Kautsar bertujuan untuk membentuk karakter peserta didik sesuai dengan dimensi Profil Pelajar Pancasila terutama dalam aspek gotong royong dan kreativitas.

Adapun Projek Poster Gerakan Anti Perundungan memiliki peran krusial dalam menciptakan kesadaran dan aksi terhadap isu perundungan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa kegiatan ini sangat penting:

Meningkatkan Kesadaran Sosial
Proyek ini membantu peserta didik memahami dampak negatif perundungan, baik bagi korban maupun pelaku. Dengan belajar tentang isu ini, peserta didik menjadi lebih peka terhadap lingkungan sekitar dan dapat mengenali tindakan perundungan.

Mengembangkan Empati
Melalui diskusi dan pembuatan poster, peserta didik  diajak untuk melihat masalah dari sudut pandang orang lain. Hal ini membangun rasa empati, yang sangat penting dalam menciptakan hubungan yang harmonis di antara teman-teman sekelas.

Mendorong Kreativitas
Kegiatan ini memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk mengekspresikan diri melalui seni. Proses pembuatan poster memungkinkan mereka untuk berinovasi dan menciptakan karya yang tidak hanya informatif, tetapi juga menarik.

Membangun Kerjasama Tim
Proyek ini dilakukan dalam kelompok, sehingga peserta didik belajar berkolaborasi dan menghargai pendapat satu sama lain. Kerjasama ini penting dalam menciptakan atmosfer positif di sekolah.

Sebagai Sarana Pendidikan Karakter
Dengan terlibat dalam gerakan anti perundungan, peserta didik diajarkan nilai-nilai seperti kejujuran, tanggung jawab, dan kepedulian. Ini membantu mereka tumbuh menjadi individu yang lebih baik.

Menyebarkan Pesan Positif
Poster yang dihasilkan tidak hanya untuk dinikmati, tetapi juga untuk disebarkan di lingkungan sekolah. Ini menciptakan suasana yang mendukung, di mana semua peserta didik merasa aman dan dihargai.

Melalui kegiatan ini, diharapkan peserta didik tidak hanya menjadi individu yang kreatif, tetapi juga aktif dalam mendorong perubahan positif di lingkungan sekolah. Melalui kolaborasi dan semangat yang tinggi, mereka siap untuk menyebarkan pesan anti perundungan dan mengajak seluruh peserta didik untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang lebih baik.

Mari kita dukung upaya ini demi menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik!